Apa Yang Membuat Allah Tersenyum?

Ringkasan Buku “The Purpose Driven Life” Rick Warren (Bab 9)

      Karena menyenangkan Allah adalah tujuan pertama hidup Anda, maka tugas terpenting Anda ialah menemukan bagaimana melakukannya. Nuh adalah seorang yang hidupnya telah menyenangkan hati Allah. Dari kehidupannya kita mengetahui lima tindakan penyembahan yang membuat Allah tersenyum yaitu :

1. Mengasihi Dia di atas segalanya. Nuh mengasihi Allah lebih dari segala yang lain di dunia, bahkan ketika tidak seorangpun mengasihi Allah. Ia senantiasa mengikuti kehendak Allah dan hidup dalam hubungan yang erat dengan Dia (Kej. 6:9b, NLT).
2. Mempercayai Dia sepenuhnya. Nuh percaya pada yang Allah firmankan kepadanya, sekalipun hal itu tidak masuk akal. Nuh memiliki iman yang sungguh kepada Allah (Ibr 11:7, Msg).
3. Menaati Dia dengan sepenuh hati. Ketika Allah meminta Nuh untuk membuat sebuh bahtera, Allah memberitahukan bagaimana membuat bahtera itu, sangat detail. Nuhpun melakukan semuanya itu tanpa keluar dari rencana Allah.
4. Memuji dan bersyukur kepadaNya terus menerus. Kehidupan Nuh membawa kesenangan bagi Allah karena dia hidup dengan hati yang penuh pujian dan ucapan syukur (Kej. 8:20, AITB).
5. Menggunakan kemampuan kita. Allah sangat senang ketika Anda menggunakan talenta dan kemampuan-kemampuan yang telah Dia berikan kepada Anda. Dia dengan sengaja memberi kita karunia-karunia yang berbeda demi kesenanganNya.

      Pertanyaannya adalah apakah hidup Anda sudah menyenangkan hati Tuhan? Apakah hal ini akan menjadi sebuah kerinduan dalam hidup Anda?  Rasul Paulus berkata, “Karena itu kami berusaha sungguh-sungguh untuk menyenangkan hati-Nya, baik sewaktu kami masih berada di rumah kami di sini, ataupun di sana,” 1 Kor. 5:9 (BIS). Maukah Anda menjadikan kesenangan Allah sebagai tujuan hidup Anda?

Refleksi pribadi

Senyum dan bermuka gembira,

angkat tangan pujilah Dia,

berjabat tangan semua,

senyum gembira.

            Syair ini mengajak kita untuk selalu tersenyum (full smile) sekalipun dalam hidup kita mungkin penuh dengan pergumulan, namun kita harus tetap bersukacita. Luapan sukacita harus kita nyatakan dengan memuji Tuhan dalam seluruh keberadaan kita, lewat sikap hidup yang mau taat dan percaya kepadaNya dengan sepenuh hati. Apabila hal ini kita lakukan, maka hidup kita akan menyenangkan hati Tuhan. Menyenangkan hati Tuhan lebih utama dari apapun yang kita lakukan di dunia ini.

Jangan pernah tanyakan apa yang Allah lakukan dalam hidupmu,

tetapi tanyakan apa yang telah Engkau lakukan untuk Allah.